HARGA : CALL (klik disini untuk informasi harga lebih detil)
PRODUCT CODE : TE-815-DDI-AC
Fungsi DNS dan DHCP bisa dibilang merupakan fungsi penting yang sering kali dilupakan. DNS bertanggung jawab untuk menterjemahkan nama domain menjadi IP addrress sehingga pengguna internet dapat mengakses informasi pada sebuah server - biasanya disediakan oleh ISP (Internet Service Provider). Sedangkan fungsi DHCP sendiri bertanggung jawab untuk mendistribusikan alamat IP kepada pengguna jaringan LAN biasanya dapat ditemui pada perangkat domain controller ataupun perangkat router. Sedangkan fungsi IPAM (IP address Management) sendiri biasanya bergantung pada selembar spreadsheet yang dimiliki oleh network administrator untuk mencatat alokasi pengalamatan IP pada perangkat perangkat server, jaringan ataupun end point. Ketiga fungsi ini lah yang digabungkan oleh Infoblox kedalam seri Infoblox DDI milik mereka. Dan kali ini kami akan membahas kapan waktu yang paling tepat untuk mulai mempertimbangkan perangkat DDI bagi organisasi anda.
Jika organisasi anda sudah memiliki server yang diakses dari public internet (baik berupa mail server ataupun web server) maka sudah pasti anda sudah mulai bermain main dengan DNS untuk mengatur arah traffic yang masuk kedalam server anda. Bind merupakan aplikasi open source yang biasa digunakan oleh banyak orang untuk menyediakan fungsi DNS tersebut - dan sampai dengan saat ini Bind bisa dibilang sangat reliable untuk beberapa kondisi tertentu. Tetapi tentu saja Bind memiliki beberapa kelemahan - dimana salah satu contoh-nya dibutuhkan beberapa langkah manual untuk melakukan suatu setup - yang jika dilewatkan akan berakibat pada tidak berfungsinya DNS milik sebuah organisasi. Infoblox DDI merupakan jawaban dari beberapa kekurangan Bind tersebut - terutama pada skala deployment yang lebih kompleks yang membutuhkan knowledge dalam pada aplikasi Bind itu sendiri. Tetapi alasan utama untuk menggunakan Infoblox DDI adalah integrasi antara DNS dan DHCP sehingga antara alamat IP dan hostname memiliki akurasi sinkronisasi yang tinggi dibandingkan pengunaan aplikasi terpisah.
Untuk menjamin availability dari Infoblox DDI, Infoblox menyediakan 2 pilihan deployment untuk pilihan on-premised system; physical appliance dan virtual appliance. Kami sendiri sangat menyarakan untuk menggunakan pilihan physical appliance dari Infoblox DDI dikarenakan Infoblox sudah melakukan sizing yang pas sesuai dengan kapasitas jaringan organisasi anda. Ada beberapa model yang dihadirkan oleh Infoblox untuk untuk memenuhi kebutuhan penggunannya; mulai dari Infoblox Trinzic 815, Infoblox Trinzic 825, Infoblox Trinzic 1415, Infoblox Trinzic 1425, Infoblox Trinzic 2215, Infoblox Trinzic 2225, Infoblox Trinzic 4015, Infoblox Trinzic 4025, Infoblox Trinzic 4030 dan Infoblox Trinzic 10G. Beragamnya model appliance yang diberikan oleh Infoblox mampu memberikan layanan mulai dari 6000 DNS query untuk tiap detiknya sampai dengan 5juta DNS query untuk tiap detiknya.
